PENETAPAN KADAR FLAVONOID DAUN BINAHONG (Anredera cordifolia (Ten) Steenis) DENGAN METODE SPEKTROFOTOMETRI UV-VIS
Sari
Tumbuhan binahong (Anredera cordifolia (Ten) Steenis) digunakan secara empiris untuk mengobati luka gigitan dan luka infeksi. Penelitian terdahulunya menyatakan ekstrak binahong bersifat antibakteri, antifungi, antivirus, antidiabetes, antihipertensi, anti inflamasi, analgesil, dan antioksidan. Metabolit sekunder yang memberikan aktivitas farmakologi ini adalah flavonoid yang terkandung di dalam daun binahong Penelitan ini bertujuan untuk mengetahui jumlah falvonoid total yang terkandung dalam daun binahong. Serbuk simplisa daun binahong dimaserasi dengan pelarut etanol 95%. Diperoleh rendemen ekstrak 6,10%b/b. Hasil skirining Fitokimia menjukkan keberadaan flavonoid, alkaloid, saponin, dan fenol. Kadar flavonoid total ditetapkan dengan spektrofotometri menggunakan reagen aluminium klorida. Jumlah flavonoid total dihitung dari kurva kalibrasi kuersetin (Y = 0.01856x - 0.01092, r2 = 0.99474). Disimpulkan bahwa ekstrak etanol daun binahong mengandung senyawa flavonoid sebanyak 25.8969 mg QE/g.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.36434/scientia.v10i2.230
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
SCIENTIA Jurnal Farmasi dan Kesehatan
diterbitkan oleh STIFI Perintis Padang
Jl. Adinegoro km 17/Simp. Kalumpang Lubuk Buaya Padang – 25173
Telp. (0751) 482171 Fax. (0751)484522
p-ISSN : 2087-5045 e-ISSN : 2502-1834
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.